Danramil Mranggen Hadiri Forum Komunikasi Ulama dan Umaro

DEMAK - Danramil 12/Mranggen Kapten Arm Sukartiyo berserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 13 Koramil 12/Mranggen menghadiri Forum Komunikasi Ulama dan Umaro (FKUU) di Pendopo Kecamatan Mranggen, Kamis (29/09/2022).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Demak di Wakili Kabag Kesra Setda Kab. Demak Bpk Drs. H. M.Muzazin, Camat Mranggen Bpk Wiwin Edi Widodo. S Sos, MM, Danramil 12/Mranggen Kapten Arm Sukartiyo, Kapolsek Mranggen Akp Nasoir, SH, Ketua KUA Mranggen Bpk Nur Ali, S.Ag, Ketua MUI Kec Mranggen Bpk KH. Khambali, Ketua Persit KCK Ranting 13 Mranggen, Babinsa Desa Mranggen Serma As'ari, Babinkamtibmas Ds Mranggen Aipda Agus Supriyanto.

Baca juga: Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali

Menurut Kabag Kesra Setda Kab. Demak, dalam masyarakat madani yang menghormati nilai-nilai agama dan budaya religius, peran ulama sebagai khadimul ummah (pelayan umat) terbukti efektif dalam memotivasi umat dan meredam berbagai permasalahan yang menyangkut kehidupan umat.

Baca juga: Dini Hari, Melepas Teman Berhaji

“Ulama menduduki posisi strategis sebagai pengawal akidah dan akhlak umat. Sementara umara adalah penentu dan pelaksana kebijakan pembangunan nasional untuk kemaslahatan umat dan bangsa, ” jelasnya.

Forum ini, kata Bupati, merupakan wadah silaturrahmi yang tepat dalam membahas problematika yang terjadi di masyarakat, terutama yang terjadi di wilayah Kecamatan Mranggen.

Baca juga: Berbaur dengan Warga, Satgas TMMD Demak Laksanakan Sholat Jum'at Bersam

Dalam kesempatan tersebut Drs. H. M.Muzazin juga menyampaikan pemerintah butuh masukan dan saran dari alim ulama yang lebih mengetahui kondisi lingkungan masyarakat serta memiliki interaksi langsung dengan masyarakat.

“Mudah-mudahan dapat memberikan solusi penyelesaian masalah sehingga berdampak pada kehidupan masyarakat yang harmonis, ” ungkapnya.

Baca juga: Eddy Syarif: Mengenang Hari Arafah, 20 tahun yang Lalu

Ditambahkan Drs. H. M.Muzazin peran ulama dalam merebut kemerdekaan RI sangat besar. Dimana ulama bahkan rela mengorbankan harta, tenaga, serta jiwa mereka dalam berjuang dan mempertahankan Negara.

“Banyak dari para ulama menjadi tokoh sentral baik dalam kepemimpinan laskar militer ataupun sebagai penggerak santri atau masyarakat untuk ikut berjuang dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia, ” terangnya.

Baca juga: Hasbi Jayabaya Tekankan Transparansi Informasi Pengelolaan Anggaran Haji

Dengan demikian, sebagai penerus bangsa patut bersyukur atas jasa para ulama dan kyai yang telah berjuang membebaskan Indonesia dari penjajahan.

Drs. H. M.Muzazin berharap forum ulama dan umaro ini dapat terus dilaksanakan secara rutin dan istiqomah sebagai amalan baik untuk menjalin hubungan yang positif. 

Redaktur   : Maktruf/Pendim 0716/Demak